Tips Mencukur Rambut Pada Cewek
TIPS AMAN MENCUKUR AREA GENITAL..............
Mencukur rambut pada area genital tidaklah semudah mencukur atau mencabut rambut area
lainnya.
Sebelum memulainya, cobalah untuk mempersiapkannya dengan memperhatikan beberapa hal.
Pertama, gunakan alat cukur yang masih baru sehingga terjamin kebersihannya. Faktor
kebersihan amatlah penting, agar Anda terhindar dari infeksi penyebab gatal, bengkak atau
kemerahan pada kulit di area genital.
Kedua, usahakan untuk bersikaplah rileks selama melakukannya, dengan mengawalinya lewat
pengaturan posisi duduk yang nyaman. Saat duduk, angkat kedua kaki melebihi garis pinggang
dan buka lebar-lebar.
Untuk hasil yang maksimal perhatikan tips bercukur di bawah ini.
- Atur Arah Rambut Area Genital
Pencukur elektronik, pinset atau gunting adalah beberapa pilihan alat cukur yang dapat
digunakan. Untuk memudahkan proses pencukuran, disarankan untuk mengatur rambut-rambut di
daerah genital terlebih dulu dengan cara menarik ke atas rambut area genital agar alat cukur
tidak mengenai kulit di area tersebut.
- Berendam di Air Hangat
Sebelum bercukur, sebaiknya Anda berendam di air hangat terlebih dulu. Cara ini akan
memudahkan Anda mencukur karena rambut-rambut yang kasar di area genital akan berada dalam
kondisi basah.
- Beri Gel Untuk Busa
Oleskan krim cukur atau gel yang dapat menimbulkan busa pada area genital untuk memudahkan
proses pencukuran.. Namun Anda harus waspada jangan sampai krim yang Anda pakai menimbulkan
alergi pada kulit. Juga jangan gunakan sabun karena sabun tidak menghasilkan busa terbaik
untuk bercukur.
- Bercukur
Sebelum mulai bercukur, pikirkan dulu model apa yang Anda inginkan. Namun sangat disarankan
untuk mencukur rambut sesuai arah tumbuhnya rambut. Hindari untuk mencukur area yang sama
berkali-kali karena bisa membuat kulit iritasi. Bila Anda menemukan tempat yang sulit untuk
diraih tarik kulit untuk memudahkannya. Khusus bagi Anda yang baru pertama kali mencukur
area genital, jangan terlalu rajin. Anda harus ingat bahwa area genital sangat sensitif dan
perlu waktu beradaptasi dengan pisau cukur. Cukup lakukan sekali seminggu.
- Mengangkat Sel Kulit Mati
Untuk menghindari tertutupnya pori-pori di area genital, jangan lupa untuk membersihkan
kulit setelah bercukur menggunakan busa lembut dan sabun. Anda. Sikat dengan lembut area
genital agar tidak terjadi iritasi kulit.
- Melembabkan
Basuh, keringkan dan lembabkan area yang baru saja dicukur. Pelembab yang dipakai bisa baby
oil atau lidah buaya (Aloe Vera). Hindari pemakaian pelembab yang harum dan berwarna karena
bisa memicu iritasi. Untuk alterntif Anda bisa menggunakan bedak bayi untuk menambah
kenyamanan setelah bercukur.
Rawat Area Genital Anda
Bersihkan area genital yang sudah dicukur setiap hari untuk menyingkirkan keringat dan
kelenjar minyak yang bisa menutupi pori-pori. Untuk menghindari gatal-gatal dan iritasi
gunakan pelembab dan bedak, memilih celana dalam dari bahan katun dan jangan memakai celana
terlalu ketat. Tidak hanya menyebabkan iritasi, celana terlalu ketat juga menyebabkan
kurangnya sirkulasi udara dan memicu gesekan dengan area genital.
Bila ternyata bercukur membuat kulit Anda iritasi, jangan khawatir! Waxing bisa menjadi
alternatif terbaik.
Rambu-Rambu Mencukur Area Genital
Mencukur area genital bagi sekelompok orang menimbulkan masalah sendiri. Saat rambut daerah
genital mulai tumbuh maka muncul juga rasa gatal ditambah bengkak kemerahan. Untuk
menguranginya oleskan krem cortisone. Bila semakin parah segera konsultasikan ke dokter
kulit.
Hati-hati bagi orang alergi pada krim cukur. Pasalnya area genital sangat sensitif sehingga
Anda akan merasa sangat menderita bila hal ini terjadi. Gunakan krim cukur yang mengandung
hypoallergenic agar Anda terbebas dari alergi.
Untuk beberapa wanita area genital mereka menjadi sangat sensitif saat menstruasi. Mereka
menjadi tidak nyaman untuk mencukur, disarankan untuk melakukannya sebelum atau setelah
menstruasi...
oke!!!!
Post a Comment
Post a Comment