http://ift.tt/2brzpbN
POSMETRO INFO - Ketua DPP PDI Perjuangan Andreas Pareira menilai, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tengah berusaha terus mendekati partainya jelang pemilihan gubernur (Pilgub) DKI 2017.
"Sekarang dengan konon dukungan dari tiga parpol Ahok coba untuk kembali mendekati PDIP partai yang sebenarnya setia mendukungnya selama 2012 sampai saat ini," kata Andreas kepada INILAHCOM, Sabtu (19/8/2016).
Bahkan Andreas menilai pola yang dipakai Ahok dalam mendekati PDIP yaitu dengan politik devide et impera atau politik pecah belah.
"Mengadu domba, memecah belah antara kader dengan kader, bahkan Ahok dengan licik mencoba mengadu domba antara Djarot dengan partainya PDIP, berlindung dibalik ceritanya tentang dukungan dari Ketum PDIP," tuturnya.
"Ahok sedang memainkan politik memecah belah. Dengan track record loyalitas nya yang buruk, political tricky nya yang sangat licin, saya kira bukan hanya PDI Perjuangan yang perlu berpikir ulang untuk mengusung Ahok, parpol-parpol yang sudah mendukung pun perlu berpikir lagi untuk dukungannya pada Ahok, kalau tidak hendak menjadi korban pragmatisme Ahok," tandasnya.
Sebelumnya Ahok memang mengaku sudah bertemu dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Dalam pertemuan itu kata Ahok, Mega mendukung dirinya pada Pilgub DKI 2017 mendatang. [inilah]
HP ANDROID Kamu Memiliki Tampilan Yg Membosankan? : KLIK!! Download Aplikasi 3D Live Wallpaper Parallax Android Gratis
Post a Comment